Zurriyatun Analisis Kadar Timbal (Pb) Pada Rambut Petugas Spbu Di Kota Malang
Abstract
Timbal merupakan suatu unsur yang berbahaya yang terdapat pada asap kendaraan berbahan bakar bensin seperti mobil, motor, bus dan kendaraan lain yang membutuhkan bahan bakar. Timbal yang dikeluarkan melalui knalpot merupakan salah satu zat pencemaran udara. Timbal (Pb) merupakan suatu zat beracun yang dapat mempengaruhi sebagian dari sistem organ tubuh, antara lain tekanan darah, sakit perut, anemia serta kerusakan otak dan ginjal pada orang dewasa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya kadar timbal (Pb) pada rambut petugas SPBU. Metode penelitian yang digunakan adalah Spektrofotometer serapan atom. Sampel yang digunakan adalah rambut dari petugas SPBU sebanyak 12 sampel. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa semua responden sebanyak 12 sampel memiliki kadar timbal dengan nilai rata –rata masih dibatas nilai normal yaitu 10-25 µg/dL atau 0,1 – 0,25 mg/L sesuai keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1406/MENKES/IX/2002. kesimpulan dari peneletian ini bahwa, Rata – rata kadar timbal (Pb) dalam rambut petugas SPBU yaitu 0,0683 ppm dimana nilai tersebut masih dikatakan batas normal, Saran petugas SPBU dihimbau memakai Alat Pelindung Diri (APD) untuk mengurangi resiko terpaparnya cemaran timbal (Pb).
Kata Kunci : Timbal (Pb), Rambut, SPBU, SSA
. Lead is a dangerous element found in the fumes of gasoline-powered vehicles such as cars, motorbikes, buses and other vehicles that require fuel. Lead released through the exhaust is one of the air pollution substances. Lead (Pb) is a toxic substance that can affect some of the body's organ systems, including blood pressure, abdominal pain, anemia and brain and kidney damage in adults. The purpose of this study was to determine the presence of lead (Pb) levels in gas station attendants' hair. The research method used is atomic absorption spectrophotometer. The samples used were the hair of 12 gas station attendants. Sampling using purposive sampling technique. The results of this study found that all 12 respondents had lead levels with average values still within the normal range of 10-25 µg/dL or 0.1 - 0.25 mg/L according to the Decree of the Minister of Health of the Republic of Indonesia Number 1406/ MENKES/IX/2002. The conclusion from this research is that the average level of lead (Pb) in the hair of gas station attendants is 0.0683 ppm where this value is still considered a normal limit (Pb).
Keywords : Lead (Pb), Hair, gas stations, SSA
References
Hidayati, E.N. et al. (2014) ‘Perbandingan Metode Destruksi Pada Analisis Pb Dalam Rambut DenganAAS’, J. Chem. Sci, 3(1). Available at: http://journal.unnes.ac.id/sju/index. php/ijcs.
Kustiningsih, Y. et al. (2017) ‘Medical Laboratory Technology Journal Kadar Logam Timbal (Pb) Dalam Darah Penjual Klepon’, Medical Laboratory Technology Journal, 3(2), pp. 47– 52. Available at: http://ejurnal- analiskesehatan.web.id.
Kusuma, A.T. et al. (2019) ‘Analisis Kandungan Logam Berat Timbal ( Pb ) DanRaksa ( Hg ) Pada Cat Rambut Yang Beredar Di Kota Makassar Dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom (SSA)’, Celebes Environmental Science, 1(April), pp. 6–12. Available at: http://journal.lldikti9.id/CAE.
Lange, G.T. (2019) ‘Analisis kadar timbal dalam darah kondektur angkutan umum di jalur bemo kupang – noelbaki kota kupang’, pp. 1–37.
Marianti, A. and Prasetya, A.. (2013) ‘Rambut Sebagai Bioindikator Pencemaran Timbal Pada Penduduk di Kecamatan Semarang Utara’, 5(1), pp. 11–15. Available at:http://journal.unnes.ac.id/nju/ind ex.php/biosaintifika.
Nofita et al. (2019) ‘Penetapan Kadar Logam Timbal (Pb) dan Seng (Zn) Pada Margarin Dengsn Metode Spektrofotometri Serapan Atom’, Jurnal Farmasi Malahayati, 2(1), pp. 24–32.
Rantesalu, A. and Bire, W.L.O.R. (2021) ‘karakteristik individu terhadap timbal darah dan dampaknya pada Hb Pekerja Bengkel1’, Jurnal Kesehatan, 14(1), pp. 36–42. doi:10.32763/juke.v14i1.212.
Rosita, B. et al. (2018) ‘Hubungan Toksisitas Timbal (Pb) Dalam Darah Dengan Hemoglobin Pekerja Pengecatan Motor Pekanbaru’,Prosiding Seminar Kesehatan Perintis E, 1(1), pp. 2622–2256.
Rosmiati, K. (2019) ‘Jurnal Akademi Farmasi Prayoga’, 4(2).Wulandari, nur lailatul Q.W.R. (2020) ‘Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kadar Timbal (Pb) Dalam Darah Secara Fisiologis (Literature Review)’, National Conference For Ummah, 1(69), pp. 5–24
Wulandari, D.D. et al. (2021) ‘The Effect Of Using Personal Protection Equipment (PPE), Mileage, And Smoking Habits On Hair Lead (Pb) Levels’, Medicra (Journal of Medical Laboratory Science/Technology), 4(1), pp.50– 53.
							
							




